Kamis, 22 April 2010

Komponen Penting dalam Kehidupan 2


Karbohidrat


Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi dan bahan pembangun struktur kehidupan. Karbohidrat adalah molekul yang disusun oleh karbon, hidrogen dan oksigen dengan rumus dasar molekul CH2O. Karbohidrat yang paling sederhana adalah monosakarida yang dikenal sebagai gula sederhana. Disakarida adalah gula yang terbentuk dari dua monosakarida yang bergabung melalui proses kondensasi. Sementara polisakarida adalah polimer yang tersusun dari banyak gula sederhana.

Monosakarida
Gula ini adalah karbohidrat terkecil yang berfungsi sebagai sumber energi dan karbon. Glukosa (C6H12O6) merupakan monosakarida yang paling umum ditemukan. Pada glukosa dapat ditemukan ciri khas gula yaitu meemiki gugus karbonil (COH, CO) dan gugus hidroksil (-OH).


*Struktur dan Klasifikasi beberapa monosakarida
















Disakarida
Gula ganda dibentuk oleh dua molekul gula sederhana yang saling berikatan. Ikatan antara kedua gula sederhana ini dikenal sebagai ikatan glikosidik yang merupakan ikatan kovalen yang terbentuk melalui proses dehidrasi. Disakarida yang umum ditemukan adalah maltosa (glukosa dan glukosa), sukrosa (glukosa dan fruktosa), laktosa (glukosa dan galaktosa).
*Pembentukan disakarida

Polisakarida
Polisakarida adalah makromolekul, polimer yang tersusun dari ratusan atau bahkan ribuan monosakarida yang terikat melalui ikatan glikosidik. Beberapa polisakarida meemilki fungsi sebagai cadangan makanan dan ada pula yang berperan sebagai struktur yang melindungi sel atau tubuh suatu organisme secara keseluruhan. Contoh dari polisakarida adalah pati, selulosa dan glikogen.
*Struktur salah satu polisakarida


Lipid

Lipid adalah senyaea organik yang sangat sukar larut didalam air. Hal ini disebabkan karena struktur molekul yang dimilkinya. Walaupun lipid memiliki beberapa ikatan polar yang berasosiasi dengan oksigen, sebagian lipid tersusun oleh hidrokarbon. Seluruh lipid (lemak dan minyak) tersususn dari karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio atom hidrogen dan oksigen lebih besar dari 2:1. Molekul lipid yang netral tersusun dari satu gliserol dan dua asam lemak (trigliserida). Lipid memilki bentuk dan fungsi yang sangat beragam. Kelompok terpenting dari lipiod antara lain lemak, fosfolipid dan steroid.

Lemak
Walaupun lemak bukan polimer, tetapi lemak merupakan molekul besar yang tersusun dari molekul yang lebih kecil melalui reaksi dehidrasi. Lemak disusun oleh 2 jenis molekul yaitu gliserol dan asam lemak. Gliserol adalah alkohol yang terdiri dari 3 stom karbon dengan setiap atom karbon mengikat satu gugus hidroksil. Asam lemak memiliki rangka karbon panjang, biasanya 16 atau 18 karbon, dengan gugus karboksil pada bagian ujungnya. Lemak terbentuk bila asam lemak berikatan dengan setiap gugus karboksil pada gliserol dan menghasilkan ikatan ester. Hasil dari reaksi ini adalah triasilgliserol. Seringkali dalam pembahasan nutrisi kita mengenal istilah lemak jenuh dan lemak tak jenuh. Kondisi tersebut dibentuk oleh jumlah ikatan rangkap yang terdapat pada asam lemak. Lemak tak jenuh memiliki satu atau lebih ikatan rangkap pada asan lemaknya.
*Struktur lemak

Fosfolipid
Fosfolipid merupakan molekul yang mirip dengan lemak, tetapi molekulnya hanya memiliki dua ekor asam lemak. Selain itu, gugus hidroksil ketiganya berikatan dengan gugus fosfat bermuatan negatif. Dalam kaitannya dengan air, fosfolipid memiliki perilaku yan unik. Ekor yang dimilki oleh molekul ini bersifat hidrofibik (takut air) sedangkan gugus fosfat yang membentuk kepala memilki sifat hidrofilik (senang air).

*Struktur fosfolipid

Steroid
Steroid adalah lipid yang dicirikan dengan rangka karbon berupa gabungan empat cicin karbon. Slah satu steroid penting ad
alah kolesterol, yang menjadi komponen penting pada dinding sel hewan dan juga merupakan prekursor dari steroid lainnya. Banyak hormon, termasuk hormon seks vertebrata, adalah steroid yang dihasilkan dari kolesterol.


* Salah satu contoh steroid

*Lintasan Kolesterogenesis



Tidak ada komentar:

Posting Komentar